SEBULAN TAK PUNYA KEPALA DESA, PERANGKAT CINGEBUL BELUM GAJIAN
Rabu 17/10/18. Genap sebulan setelah SK pemberhentian dengan hormat Kepala Desa Khusnadin dikeluarkan, Masyarakat Cingebul belum memiliki kepala desa. Usulan dan permintaan penjabat (Pj) Kepala Desa Cingebul masih dalam proses di Bagian Pemdes Kabupaten Banyumas.
Perlu diketahui bersama bahwa Kepala Desa Cingebul Khusnadin mengundurkan diri dengan alasan akan maju sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Banyumas. Berdasarkan peraturan, calon legislatif harus mundur dari jabatan sebelumnya tidak terkecuali dengan kepala desa. Oleh karena itu, kepala desa yang telah duduk 11 tahun 3 bulan itu mengundurkan diri dari jabatannya.
"Meskipun tanpa kepala desa, pelayanan di kantor Desa Cingebul tetap berjalan seperti biasa. Kami layani masyarakat sesuai tugas dan kewenangan, sementara ini mengerjakan apa yang bisa dikerjakan." Tutur Kaur TU dan Umum Rutinah.
Menurut Sekretaris Desa Cingebul Wasrun Rizal, memang beberapa dokumen tidak dapat ditandatangani sekdes maupun perangkat desa lain dan hanya boleh ditandatangani oleh Kepala Desa atau Penjabat. Untuk dokumen tersebut, sementara kami tidak bisa bicara banyak.
Adapun dokumen yang tidak bisa ditandatangani seperti Peraturan desa, Surat keputusan desa, juga surat permintaan pembayaran (SPP). Terkhusus untuk SPP, memang perlu menjadi perhatian khusus karena program-program yang sudah dimuat dalam APBDes belum bisa direalisasikan maksimal sebab belum bisa melakukan pencairan.
Untuk kegiatan pembangunan, Pemdes Cingebul masih bisa terus berjalan dengan melakukan pembelian material secara kredit. Namun untuk kegiatan pembinaan dan pemberdayaan urung dilakukan mengingat terkendala dalam pencairan. Bahkan anggaran penyelenggaraan pemerintah desa belulm dapat realisasi, termasuk juga untuk Penghasilan tetap dan tunjangan-tunjangan. Jadi sementara ini rekan-rekan perangkat belum gajian.
Kaur keuangan Showabi berharap bahwa penunjukan Penjabat Kepala Desa Cingebul bisa segera direalisasikan. Dengan kondisi siltap yang masih belum bisa turun, sementara ini perangkat desa masih adem ayem menjalankan tugas dan kewajibannya, namun demikian keluhan seputar kebutuhan hidup semakin banyak dilontarkan.
Jika kondisi ini terus berlarut-larut, hal yang dikhawatirkan oleh masyarakat Cingebul adalah perangkat desa demi memenuhi kebutuhan akan mencari penghasilan tambahan dengan tidak berangkat kantor sehingga pelayanan pasti akan terganggu. (iMS-Adm)